Umum

Anak Sering Melamun dan Cara Mengatasinya

Anak sering melamun menjadi salah satu permasalahan yang kadang dialami oleh orang tua di jaman milenial sekarang ini. Tentu setiap orang tua tidak tega melihat kondisi anaknya yang sering melamun dan pikiran kosong dengan sikap bingung terus menerus. Orang tua khawatir anak mereka kemasukan makhluk tak kasat mata hingga menjadi terganggu pikiran, epilepsi  atau gila.

Setiap orang tua yang mendapatkan anaknya suka melamun sepanjang waktu maka dengan penuh kasih sayang akan berusaha sekeras mungkin untuk menyembuhkan anak tercintanya tersebut. Untuk mengobati anak yang suka bengong terlebih dahulu harus mengetahui apa yang menjadi pemicu atau penyebab seorang anak bingung dan melamun.

Anak Sering Melamun

Kegiatan melamun dinilai sebuah kegiatan sia-sia yang tidak ada guna. Melamun biasanya memimpikan atau berangan-angan terhadap segala sesuatu yang diinginkan tanpa tindakan nyata. Kegiatan melamun akan sangat berbahaya jika disertai tak konsentrasi jika berlangsung terus menerus. Kalau sesekali itu hal biasa.

Oleh sebab itu, jika anda mendapatkan anak anda sering melamun dengan mata tak fokus maka anda perlu berhati-hati dan berupaya tidak terjadi kejadian itu lagi.

Ada banyak kerugian dan efek negatif apabila seorang anak suka melamun dan tak konsentrasi. Terutama dalam kegiatan hariannya. Dimana pada waktu sang anak belajar di sekolah akan jauh tertinggal kecerdasan dan pengetahuan dari teman-teman kelasnya. Sebab ia tidak bisa berkonsentrasi dan fokus dalam mencerna dan memahami setiap mata pelajaran atau apa yang dijelaskan oleh guru di kelas.

Pada akhirnya sang anak akan memiliki prestasi yang buruk di sekolahnya. Paling parah sang anak tidak lulus kenaikan kelas dan nilai-nilai ujian sangat rendah. Kemudian dalam lingkup pergaulannya sehari-hari, dampak negatifnya adalah sang anak akan dikucilkan karena tidak bisa bermain dengan baik.

Penyebab Anak Sering Melamun

Ada banyak kerugian dan dampak negatif dari aktivitas melamun sehingga membuat orang tua tidak tinggal diam. Orang tua akan berusaha mencari penyebab anaknya demikian. Pada mulanya mungkin kita mengira sang anak mengalami gangguan perkembangan dalam proses tumbuh kembang anak atau gangguan kesehatan mental atau psikologis.

Untuk lebih pastinya berikut ini beberapa penyebab anak sering melamun dan tidak bisa konsentrasi secara baik, antara lain :

1.Screen Time

Penyebab anak suka melamun bisa terjadi dikarenakan pengaruh dari sang anak suka nonton film atau video yang berlebihan. Termasuk kecanduan gadget. Sehingga sang anak terus berpikir akan apa yang telah ia tonton barusan dan tak bisa melupakannya. Sang anak berimajinasi berlebihan terhadap film atau video yang sudah ditontonnya.

Seolah ia berperan atau berada di film itu dan imajinasi tingkat tinggi terhadap dirinya. Akibat screen time akan membuat banyak perubahan pada sikap anak seperti kurangnya berinteraksi dengan teman atau orang lain dan sikapnya yang lebih pendiam. Pada waktu diajak melakukan komunikasi maka sang anak menjawabnya dengan jawaban yang melantur atau tak nyambung tanpa arah pada topik pembicaraan.

2.Kurang Tidur

Penyebab anak sering melamun dan tak bisa konsentrasi selanjutnya adalah anak kekurangan waktu tidur. Ia tidak beristirahat secara mencukupi di malam hari. Jam tidurnya yang biasa 8 jam sampai 10 jam perhari, ternyata digunakan jam tidur kurang dari itu dalam satu hari. Hal itulah yang menjadi pemicu atau penyebab sang anak akan sukar fokus dalam kegiatan di rumah maupun sekolah.

3.Sukar Beradaptasi Dengan Lingkungan Sekitar

Penyebab anak suka melamun yang lain adalah kesulitan anak untuk beradaptasi dengan lingkungannya yang baru. Baik sekitar rumah maupun  lingkungan sekolah.

4.Motivasi yang Rendah

Penyebab anak sering melamun juga bisa karena sang anak memiliki motivasi hidup yang sangat rendah. Sehingga untuk melampiaskan itu sang anak sering membayangkan dan berimajinasi sendiri. Karena itu anda sebagai orang tua bisa memberikan motivasi yang kuat pada anak.

5.Timbulnya Rasa Cemas Berlebihan

Rasa cemas yang berlebihan ataupun takut gagal dapat menjadi pemicu sang anak suka melamun dan tak bisa berkonsentrasi.

6.Kurang Konsumsi Vitamin B12

Penyebab anak sering melamun dan tak bisa fokus lainnya adalah kekurangan zat nutrisi vitamin B12 pada anak. Sehingga anak mudah lapar dan sulit konsentrasi penuh. Pada akhirnya suka melamun tak bisa konsentrasi atas apa yang ada di sekitarnya.

Untuk memperkuat dalil tersebut, sebuah penelitian menunjukkan seorang anak yang kekurangan vitamin B12 mengakibatkan sistem sarafnya terganggu sekali. Dimana sang anak akan merasa kesukaran dalam melakukan tugas dan pekerjaan, sukar fokus, pusing, dan lain-lain. Bagi kalangan pria dewasa, kurang pasokan vitamin B12 bisa mengakibatkan orang tersebut mudah pikun.

7.Terkena ADHD

Penyebab lainnya anak sering melamun yang mengakibatkan tidak bisa fokus bisa dikarenakan anak yang terkena gangguan perkembangan kesehatan syaraf bernama ADHD (Attention Deficit / Hyperactivity Disorder. Anak yang mengalami ADHD atau gangguan pada bagian pertumbuhan syaraf maka akan suka melamun dan sukar berkonsentrasi.

Ciri-ciri anak yang terkena ADHD, antara lain:

  1. Sukar sekali untuk bisa fokus pada satu objek pekerjaan
  2. Bertingkah laku secara bebas tak mempedulikan efeknya
  3. Bersikap aktif secara berlebihan
  4. Bertindak ceroboh, sukar bergaul dengan orang yang tak dikenalnya, berlebihan dalam bicara, suka resah, pikun, tak bisa konsentrasi, suka bengong dll.

Orang yang terkena ADHD bisa dari kalangan anak-anak hingga berlanjut sampai dewasa.

Jadi jika gejala suka melamun terus berlanjut dan semakin parah sehingga bisa menyebabkan anak mengalami kesulitan belajar di sekolah, di rumah, atau dengan teman maka orangtua harus bisa menyembuhkannya dengan beberapa tindakan atau berkonsultasi kepada dokter anak terdekat.

Untuk penyebab lainnya seorang anak sering melamun disebabkan adanya gangguan psikologi. Misalkan emosi yang terganggu pada anak yang bisa disebabkan oleh minimnya waktu tidur anak, berlebihan waktu tidur anak, anak sukar mengingat dan berpikir dengan baik, timbul rasa bersalah secara tiba-tiba pada anak, cepat lesu, timbul rasa tak berdaya atau putus harapan pada anak, suka menyendiri, mudah marah tanpa sebab, dan lain sebagainya.

Pendek kata, ada banyak factor yang menyebabkan seseorang melamun dan tak bisa berkonsentrasi dengan baik disamping yang diutarakan tersebut. Seperti mengalami trauma hebat atas masa lalunya seperti adanya anggota keluarga yang dicintainya meninggal dunia sampai ia sulit untuk fokus dan sering menyendiri dan melamun.

Cara Mengatasi Anak Sering Melamun

Setelah menjelaskan beberapa factor penyebabnya maka kita ke pokok pembahasan tentang bagaimana cara mengatasi anak sering melamun? Yuk langsung saja simak beberapa tips atau caranya berikut ini.

1.Melatih Fokus Anak

Cara mengatasi anak yang suka melamun dan sulit fokus adalah dengan melatih anak untuk belajar bisa fokus atau konsentrasi sejak dini. Ada banyak permainan yang bisa melatih fokus anak seperti catur atau menghafal Al Quran.

2.Tidur yang Cukup

Cara mengatasi anak sering melamun selanjutnya adalah dengan memberikan waktu istirahat atau tidur yang cukup bagi anak secara rutin.

3.Membatasi Jam Menonton Film atau Video

Cara mengatasi atau mengobati anak suka melamun berikutnya adalah dengan membatasi waktu jam anak menonton film atau video di gadget atau hp maupun televisi pada anak. Karena semua itu yakni screen time menjadi penyebab anak suka melamun. Kalau pun anak menjadi bosan dengan kegiatan sehari-hari, maka orangtua bisa menawarkan dengan berbagai kegiatan lain yang lebih positif dan produktif yang bisa mengasah fokus anak seperti bermain catur.

4.Memenuhi Asupan Nutrisi Dan Vitamin

Terakhir, tak kalah penting untuk mengatasi anak sering melamun adalah dengan memberikan makanan atau asupan nutrisi tinggi yang mencukupi bagi anak sehingga anak tidak mudah lelah ataupun lapar dan bisa berkonsentrasi secara baik. Seperti asupan dengan sayur-sayuran, buah-buahan, asupan dengan kandungan B12, B6, vitamin, mineral, seng, zat besi, kolin dan DHA.

Yusuf C

Recent Posts

Kuliah Apoteker: Materi, Prospek Kerja dan Rekomendasi Kampus di Jakarta

Kuliah apoteker bisa menjadi pilihan yang menarik khususnya bagi mereka yang memang tertarik untuk berkarir…

2 jam ago

Contoh Teks Pidato Hari Pahlawan yang Menginspirasi

Contoh teks pidato Hari Pahlawan ada banyak dan bisa dengan mudah kita temukan di internet.…

1 hari ago

Hari Kesaktian Pancasila: Sejarah, Makna dan Para Tokohnya

Hari Kesaktian Pancasila merupakan momentum yang sangat penting untuk merenungkan nilai-nilai yang terkandung didalamnya, semangat…

2 hari ago

Organisasi Pelajar di Indonesia, Ini Daftar Lengkapnya!

Organisasi pelajar di Indonesia dapat menjadi lingkungan yang sangat berharga bagi siswa, pelajar atau mahasiswa…

3 hari ago

Youtube Kids: Pengertian dan Perbedaannya dengan Youtube Biasa

Youtube Kids memang kalah popular ketimbang Youtube biasa. Layanan khusus untuk anak-anak ini sebenarnya sangat…

4 hari ago

25 Film Netflix Untuk Anak, Ini Rekomendasinya yang Terbaik!

Film netflix untuk anak ada banyak sekali pilihannya. Apalagi di era digital saat ini, layanan…

5 hari ago