Tahukah kamu apa yang dimaksud dengan penelitian sosial? Pada waktu seseorang akan melaksanakan kegiatan riset tentu saja ada banyak jenis penelitian yang dapat dipilih. Salah satunya penelitian sosial.
Penelitian sosial adalah suatu riset yang terhadap subyek yang berkaitan sangat erat dengan bidang sosial atau masyarakat. Penelitian jenis ini sangat berlainan dengan jenis penelitian yang lain. Penelitian sosial mempunyai pengertian, ciri, komponen dan tujuannya tersendiri.
Siapapun yang hendak melakukan penelitian sosial, perlu memahami dulu dengan baik pengertian jenis penelitian ini, baik secara bahasa dan istilah serta pengertiannya menurut para ahli. Itu semua fondasi dasar untuk mulai memahami dan mengunakan jenis penelitian sosial.
Daftar Isi
Apa yang Dimaksud dengan Penelitian Sosial
Untuk memahami apa yang dimaksud dengan penelitian sosial bisa kita lacak secara Bahasa dan istilahnya. Secara bahasa, pengertian penelitian sosial berasal dari bahasa inggris yakni social research. Research mengandung makna mencari. Sedangkan social maknanya sosial. Dengan demikian, penelitian sosial adalah suatu jenis penelitian yang mempelajari mengenai permasalahan dalam bidang sosial.
Adapun pengertian secara istilah, penelitian sosial merupakan sebuah cara yang bersifat ilmiah dalam menganalisa atau mengkaji realitas sosialyang terdapat pada masyarakat. Permasalahan sosial di masyarakat sangat perlu dikaji disebabkan akan senantiasa timbul permasalahan di dalam masyarakat itu sendiri.
Pada umumnya, penelitian sosial menggunakan pendekatan empiris dalam menjawab permasalahan sosial yang ada. Teknik dan sistemnya bisa dimulai dari berupa pengumpulan data. Kemudian dilanjutkan dengan penyusunan data. Semua itu berdasarkan fakta di lapangan.
Dengan melakukan penelitian sosial akan banyak manfaat yang akan didapatkan oleh banyak orang. Seperti bisa menjawab masalah-masalah sosial yang ada di masyarakat sampai ke akar-akarnya. Selain itu, tentu saja banyak manfaat lain dari penelitian sosial.
Pengertian Penelitian Sosial Menurut Para Ahli
Berkaitan dengan apa yang dimaksud dengan penelitian sosial, sejumlah pakar memberikan definisi tentang penelitian sosial menurut pandangannya masing-masing. Tanpa panjang lebar lagi, berikut ini pengertian penelitian sosial menurut para ahli, antara lain :
P.L Diehl dan L.R. Gay
Menurut P.L Diehl dan L.R Gay, penelitian sosial adalah suatu penelitian terhadap objek tertentu dalam mendapatkan suatu jawaban atas suatu permasalahan. Semua penelitian tersebut dilaksanakan dengan sangat terorganisir dan sistematis secara kaidah ilmiah yang baik dan benar.
Pauline V. Young
Sama halnya P.L Diehl dan L.R. Gay, seorang pendidik bernama Pauline V Young memberikan arti dari apa yang dimaksud dengan penelitian sosial sebagai sebuah kegiatan ilmiah yang dilakukan memakai metode logis yang mempunyai tujuan. Adapun tujuannya dalam memdapatkan fakta di lapangan. Kemudian dianalisa hubungannya serta dilakukan pengurutan sampai ditemukan hukum-hukumnya.
Sutrisno Hadi
Lain halnya dengan Sutrisno Hadi yang menilai pengertian sosial adalah suatu rentetan penelitian khusus sosial dalam rangka mendapatkan informasi dan mengkajinya lebih dalam lagi. Pada akhirnya dari penelitian sosial dapat dikembangkan segala fakta. Selanjutnya dilakukan pengujian terhadap kebenaran dari suatu hal yang sudah ditetapkan sebelumnya.
Soerjono Soekanto
Berdasarkan pengamatan Soerjono Soekanto, apa yang dimaksud dengan penelitian sosial adalah aktivitas ilmiah yang dilakukan secara sistematis dan analisis mendalam serta kosisten dan metodologis. Adapun yang menjadi tujuan penelitian sosial adalah untuk mengungkapkan suatu kebenaran yang ingin diketahui banyak orang.
Hill Way
Hill Way menyatakan bahwa apa yang dimaksud dengan penelitian sosial adalah salah satu bentuk dari metode pembelajaran yang diimplementasikan secara sangat hati-hati. Hal ini berupa untuk membuka kebenaran berdasarkan fakta. Sehingga secara teliti mampu menyelesaikan permasalahan yang terjadi di dalam masyarakat.
Metode Penelitian Sosial
Dalam penelitian sosial terdapat metodenya tersendiri. Berikut ini metode-metode penelitian sosial yang terdiri-dari dua jenis, antara lain :
1.Metode penelitian sosial kuantitatif
Metode penelitian sosial kuantitatif adalah sebuah penyelidikan yang memiliki karakteristik dalam pengumpulan data yang bisa terukur. Misalkan berapa total pendapatan seseorang dengan ciri tertentu.
Bisa juga dipergunakan dalam meneliti sejauhmana frekuensi tindakan seorang individu dan lain-lain. Sehingga dapat dikatakan, penelitian sosial kuantitatif lebih bersifat deskriptif statitistik.
2.Metode penelitian sosial kualitatif
Metode penelitian sosial kualitatif adalah suatu metode penelitian yang meliputi pengkajian atas segala data empiris yang dikumpulkan. Adapun teknik pngumpulan data empirik bisa menggunakan berbagai cara. Seperti teks hasil observasi, wawancara, historis, intropeksi dari perjalanan hidup, studi kasus, pengalaman pribadi individu, dan lain-lain.
Namun umumnya dalam penelitian sosial kualitatif menggunakan teknik observasi dan wawancara dalam mengumpulkan data-data di lapangan.
Demikianlah metode-metode yang dipergunakan dalam penelitian sosial. Dari uraian di atas dapatlah ditarik gambaran singkat. Yang lebih ditekankan pada metode penelitian sosial kualitatif adalah dari segi makna. Sedangkan pada metode penelitian sosial kuantitatif lebih menekankan pada aspek statistik.
Manfaat Penelitian Sosial
Adapun yang menjadikan manfaat dari apa yang dimaksud dengan penelitian sosial antara lain meliputi:
1.Media pengembangan ilmu pengetahuan
Manfaat penelitian sosial yang utama adalah sebagai media atau sarana dalam mngembangkan ilmu pengetahuan terutama ilmu pengetahuan sosial. Sehingga ilmu pengetahuan sosial bisa berkembang lebih luas lagi di masyarakat dan lebih sempurna lagi.
2.Menjelaskan secara rinci dan ilmiah
Kegunaan penelitian sosial tidak cukup hanya untuk sarana pengembangan ilmu pengetahuan. Akan tetapi riset ini juga untuk membantu menguraikan setiap permasalahan yang terjadi di masyarakat secara rinci dan ilmiah. Sehingga masalah sosial dapat diselesaikan secara baik dan cepat sesuai aturan yang baik dan benar.
3.Memberikan solusi atas setiap masalah
Manfaat penelitian sosial selanjutnya adalah untuk memberikan jawaban atau solusi atas setiap permasalahan yang berkembang pada masyarakat. Termasuk dalam mendukung adanya perubahan sosial yang lebih baik. Karena metode dari apa yang dimaksud dengan penelitian sosial sangat akurat dalam menganalisis setiap data dan fakta empiris yang ada.
4.Menemukan penjelasan tentang hukum sebab akibat
Manfaat penelitian sosial yang tak kalah penting adalah untuk menemukan mengenai penjelasan hukum sebab akibat atas sesuatu permasalahan yang terjadi di tengah masyarakat. Pada dasarnya, suatu permasalahan yang berlangsung pada masyarakat tidak berdiri dengan sendiri. Namun, terdapatnya penyebab-penyebab tertentu sebagai pencetusnya. Baik itu faktor dari dalam maupun dari luar.
Penyebab-penyebab atau pencetus masalah sosial sangat jarang diketahui oleh umum secara baik. Namun dengan menggunakan bantuan penelitian sosial secara akurat dan objektif, semua dapat terungkap sebab-sebab terjadinya masalah sosial dan akibat serta cara mengatasinya.
5.Memperkirakan apa yang akan terjadi di masa depan
Manfaat penelitian sosial selanjutnya adalah berguna untuk memperkirakan apa yang akan terjadi pada masa depan kelak. Meliputi segi fenomena atau peristiwa tertentu. Hal ini berdasarkan bukti-bukti data yang akurat dan sistematis.
Disaat orang lain tidak mengetahui apa yang akan terjadi di masa mendatang maka orang yang sudah melakukan penelitian sosial sudah mengetahui apa fenomena yang akan berlangsung di masa datang.
6.Memberi saran dan rekomendasi membangun
Selain itu, melakukan riset atau apa yang dimaksud dengan penelitian sosial juga berguna untuk memberikan saran dan rekomendasi kepada pihak terkait. Hal itu tentu akan sangat bermanfaat untuk kepentingan banyak orang. Semua berdasarkan analisanya terhadap suatu permasalahan sosial yang berkembang di masyarakat luas.
Sedangkan manfaat bagi para peneliti itu sendiri dapat memberikan rekomendasi kepada para ilmuwan yang lainnya. Seperti mengajak peneliti lainnya untuk melakukan penelitian sosial serupa tapi pada bidang yang perlu dikaji lebih dalam lagi bagi kemaslahatan bersama.
Ciri-Ciri Penelitian Sosial
Suatu penelitian dapat disebut sebagai apa yang dimaksud dengan penelitian sosial berdasarkan ciri yang dimilikinya. Berikut ini sejumlah ciri-ciri penelitian sosial yang perlu kalian tahu.
- Penelitian dilaksanakan secara objektif, sistematis dan logis
- Penelitian sosial merupakan rangkaian pembelajaran pada penelitian yang mempunyai karakter yang masuk akal dan logis.
- Eksperimen pada penelitian sosial dilaksanakan oleh penelitinya langsung sesuai metode penelitian yang diterapkannya
- Data penelitian umumnya dari hasil observasi langsung dan pengalaman empiris yang dapat dipertanggungjawabkan.
- Kajian penelitian sosial dilaksanakan secara objektif lewat sudut pandang secara umum.
Itulah beberapa ciri-ciri dari apa yang dimaksud dengan penelitian sosial. Selanjutnya adalah persiapan melakukan penelitian sosial secara langsung. Dengan cara terlebih dahulu memenuhi persyaratan penelitian sosial.
Syarat Penelitian Sosial
Pemenuhan persyaratan dari apa yang dimaksud dengan penelitian sosial mesti dilakukan secara baik. Hal ini berguna agar hasil penelitian sosial yang didapatkan lebih akurat dan maksimal. Selain itu, faktor kesesuaian antara data dari lapangan dan teori yang ada.
Tanpa panjang lebar, berikut ini syarat-syarat penelitian sosial yang sebaiknya diperhatikan.
1.Sistematis
Penelitian sosial mesti dilakukan secara sistematis atau berurutan menggunakan pola tepat yang telah ditentukan sesuai kaidah penelitian. Hal ini sangat berguna agar kegiatan penelitian berlangsung secara efektif dan efisien.
2.Mesti direncanakan
Persyaratan kedua dari apa yang dimaksud dengan penelitian sosial adalah mesti direncanakan. Karena dengan direncanakan atas kegiatan penelitian sosial yang akan dilakukan dapat mempermudah dalam memperoleh bayangan apa saja yang mesti dilaksanakan sebelum dan sesudah penelitian.
Misalkan pada permulaan akan mengadakan penelitian sosial mempunyai suatu asumsi atau hipotesis yang berhubungan dengan penelitian.
3.Sesuai prosedur ilmiah
Terakhir, syarat melakukan apa yang dimaksud dengan penelitian sosial adalah mesti mengikuti prosedur ilmiah. Misalkan dalam penerapan metode penelitian sosial yang harus tepat disesuaikan dengan objek penelitian. Hal ini berguna agar mendapatkan hasil penelitian yang akurat dan tepat. Karena beberapa topik penelitian ada yang cocok menggunakan metode penelitian secara kualitatif atau juga kuantitatif.
Contoh Penelitian Sosial
Berikut ini beberapa contoh penelitian sosial yang bersifat penelitian secara kualitatif, antara lain :
- Penelitian sosial berkaitan mengenai korupsi. Seperti berjudul Peran Lagu Anti Korupsi sebagai Wadah Menanamkan Moral Anti Korupsi bagi Anak Usia Remaja.
- Peranan fasilitas belajar terhadap efisiensi pembelajaran online selama pandemik Covid-19
- Pengaruh aktivitas ekstrakurikuler di lingkungan sekolah terhadap pelajar
Perencanaan Penelitian Sosial
Untuk membuat penelitian sosial mesti dilakukan perencanaan atau perancangan terlebih dahulu. Berikut ini rancangan-rancangan yang perlu dipersiapkan dalam apa yang dimaksud dengan penelitian sosial yang perlu kamu ketahui.
1.Menentukan tema atau topik penelitian
Langkah pertama dalam memulai penelitian sosial adalah dimulai dari menentukan tema sosial yang akan diteliti. Sehingga dengan adanya topik atau tema penelitian yang ditentukan akan lebih memudahkan bagi seorang peneliti untuk fokus terhadap tema penelitian dari awal sampai akhir. Sedangkan untuk menentukan tema penelitian bisa dengan cara melakukan pengamatan ataupun wawancara.
2.Membuat rumusan masalah
Setelah menentukan tema penelitian dilanjutkan dengan membuat rumusan masalah. Rumusan masalah berupa rangkaian masalah yang dipertanyakan yang akan dibahas satu persatu dalam laporan atau makalah penelitian sosial yang akan dibuat tersebut.
3.Tujuan
Berikutnya membuat bagian halaman tujuan penelitian dan manfaatnya.
4.Studi pustaka
Pada tahapan isi mengandung studi pustaka dengan mengambil referensi secara primer atau sekunder. Misalkan mengambil sumber bahan referensi dari teks tertulis di internet yang terpercaya, buku dll.
Langkah selanjutnya dari membuat rancangan penelitian sosial adalah membuat hipotesis dan menetapkan pendekatan yang akan digunakan. Apakah itu pendekatan kuantitatif, kualitatif atau pendekatan gabungan dari keduanya.
Demikianlah apa yang dimaksud dengan penelitian sosial secara bahasa, istilah dan menurut para ahli. Dijelaskan pula berbagai manfaat, metode dan contohnya. Untuk lebih memahami jenis riset ini kamu bisa mengikuti les privat SMA yang terpercaya. Semoga dapat memberikan tambahan pengetahuan baru kepada pembaca sekalian.
Komentar Terbaru