Kartografi adalah suatu cabang keilmuan dari geografi. Adapun yang dipelajari dari kartografi sangat luas. Mencakup geometri, sejarah, geografi,statistik dl. Hal itu agar dalam pembuatan peta dapat lebih lengkap dan jelas serta hasil yang diperoleh dapat maksimal.
Kartografi bukan hanya menjabarkan peta di planet bumi tapi bisa juga dilakukan pada planet lain. Pembuatan kartografi tentu tidak bisa dilakukan sembarangan. Namun melalui proses yang panjang. Dimulai dari pengumpulan data-data hingga pembuatan petanya.
Materi tentang kartografi akan dipelajari oleh siswa siswi yang duduk di bangku sekolah SMP kelas 8 pada mapel atau mata pelajaran Geografi. Untuk memulainya kita bahas tentang pengertian kartografi yang bisa dilihat dari berbagai sudut pandang.
Daftar Isi
Pengertian Kartografi Adalah
Apabila mendengar istilah kartografi mungkin sebagian orang belum mengenalnya secara baik. Apa itu kartografi? Kartografi adalah salah satu bagian dari ilmu geografi. Untuk mengenalnya secara singkat dan sederhana, kartografi merupakan sesuatu ilmu yang berfokus pada pembuatan peta di area tertentu beserta penjabarannya.
Pengertian kartografi dari segi bahasa, asal usul katanya dari bahasa latin yakni charta yang artinya peta. Sedangkan graphien berarti tulis. Dengan penjelasan inilah, secara sederhana, pengertian kartografi adalah suatu teknik dalam menulis atau pembuatan peta grafis.
Dalam pembuatan peta grafis tersebut tentu berdasarkan ketentuan dan kaidah yang telah ditetapkan. Seperti berdasarkan data yang akurat secara letak wilayah atau geografis. Peta yang dibuat tersebut digambarkan secara rinci sehingga tidak menimbulkan banyak tanya dan persepsi yang berbeda.
Seiring dengan kemajuan jaman dalam bidang teknologi informasi dan komunikasi membuat pembuatan peta atau kartografi menjadi semakin mudah. Hal tersebut juga karena hadirnya aplikasi kartografi dan peta lainnya.
Pengertian Kartografi Secara Bahasa
Secara bahasa, pengertian kartografi asal katanya adalah carto dan grafi. Carto bermakna permukaan. Sedangkan graft mengandung makna yaitu gambaran. Sehingga arti kartografi secara bahasa adalah gambaran permukaan bumi.
Namun jika dilihat dalam sudut pandang bahasa ilmiahnya, kartografi adalah suatu disiplin keilmuan yang mempelajari cara pembuatan peta. Informasi yang diberikan oleh kartografi tidak berupa tulisan. Tapi berupa gambar peta.
Pengertian Kartografi Menurut Para Ahli
Pengertian kartografi juga dapat dilihat dari pendapat dan menurut para ahli. Salah satunya Heri Muhammad Taki menjelaskan pengertian kartografi adalah suatu teknik atau metode yang dipergunakan dalam meminimalkan suatu daerah atau ruang dalam wujud yang gampang diamati secara langsung.
Adapun menurut Miswar, kartografi adalah suatu disiplin keilmuan yang mengalami perkembangan seiring perubahan jaman dan teknologi baru yang ada. Ilmu kartografi sangat diperlukan pada berbagai bidang dan industri. Untuk menjalankan pekerjaan sebagai seorang kartografi tentu memerlukan panduan dan aturan membuat peta yang baku.
Penjelasan dari pengertian kartografi secara bahasa, istilah dan menurut para ahli bisa disimpulkan pengertian kartografi secara umum. Menurut pengertian luas dan umum, kartografi adalah suatu disiplin keilmuan yang mempelajari pembuatan peta. Hal ini mencakup teknologinya, seni dan ilmu pengetahuan pembuatan peta.
Sejarah Kartografi
Sedangkan dilihat dari sejarahnya, kartografi telah dikenal pada tahun tujuh ribu sebelum masehi. Hal ini ditandai dengan penemuan lukisan peta pada permukaan dinding gua. Pada lukisan tersebut yang kemudian dinobatkan sebagai cikal bakal ilmu kartografi. Pada lukisan dinding gua tersebut sebagai pencetus pertama kali ilmu kartografi menjelaskan letak suatu kota kuno di daerah Anatolia.
Dengan adanya peta berupa lukisan dinding tersebut membuat lebih banyak orang tertarik membuat kartografi menurut versi dan kepentingan masing-masing. Sehingga ilmu kartografi semakin berkembang luas di masyarakat pada jaman itu. Terutama pada bangsa Romawi dan Yunani.
Salah seorang yang terkenal sebagai tokoh pertama kali yang membuat peta dunia adalah Anaximander, seorang ahli filsafat. Yang kemudian dilanjutkan oleh Ptolemy. Pada akhirnya, kartografi berkembang luas ke seluruh dunia sampai menjadi populer di bangsa Tiongkok, India, dan Arab. Kartografi pun semakin berkembang maju dari segi keilmuannya.
Ruang Lingkup Kartografi
Sementara itu, yang menjadi ruang lingkup kartografi, antara lain :
- Mengumpulkan data-data valid
- Melakukan klasifikasi
- Proses analisa data
- Reproduksi peta
- Evaluasi dan proses penafsiran
Manfaat dan Tujuan Kartografi
Berbicara mengenai manfaat kartografi tidak perlu disangsikan lagi. Karena manfaat kartografi sangat besar bagi kehidupan sehari-hari manusia. Salah satu manfaatnya adalah untuk mengetahui kondisi komposisi dan letak pada kawasan yang berdasarkan tema tertentu.
Misalkan kawasan yang memiliki area pariwisata, pertambangan, pertanian dan populasi lain sebagainya yang dibutuhkan untuk kebutuhan data dan riset.
Adapun yang menjadi tujuan pembuatan kartografi mencakup banyak hal. Berikut ini beberapa tujuan kartografi yang perlu diketahui.
1.Mengumpulkan data penting
Salah satu tujuan kartografi adalah tempat berkumpulnya data-data yang penting. Kemudian diarsipkan pada sebuah peta.
2.Analisa data
Tujuan kartografi berikutnya adalah melakukan proses analisa data. Pengumpulan data yang telah dilakukan dapat dicek kebenarannya pada dunia nyata. Apa yang tersaji dalam peta atau grafis adalah apa yang sebenarnya ada dalam dunia nyata yang sebenarnya.
Klasifikasi Kartografi
Kartografi diklasifikasikan ke dalam berbagai jenis. Setidaknya terdapat lima jenis klasifikasi kartografi yang meliputi:
1.Kartografi Toponimi
Kartografi toponimi adalah sebuah ilmu pembuatan peta yang spesial dalam pembuatan peta berdasarkan objek geografi yang dikenalnya.
2.Kartografi Tematik
Adapun kartografi tematik adalah suatu ilmu membuat peta yang diperuntukkan khusus pada pembuatan peta-peta yang sifatnya tematik. Contohnya pada tema kesehatan, data pendidikan, data penduduk, dan peta data sumber daya mineral dan alam.
3.Kartografi Teknik
Klasifikasi kartografi selanjutnya adalah kartografi teknik. Ini merupakan salah satu kegiatan dalam membuat peta yang spesial pada segi-segi tertentu. Seperti komponen peta, layout, pencetakan peta, membuat lettering peta dll.
4.Kartografi Topografi
Pengertian kartografi topografi adalah suatu pengetahuan soal peta yang menitikberatkan pada membuat peta yang disertai dengan skala ukuran besar dan pemetaan dalam bidang topografi.
5.Kartografi Dasar
Kartografi dasar adalah pembuatan peta yang lebih difokuskan pada insert, sumber peta, koordinat peta, legenda, skala peta dan judul peta.
Pembagian Kartografi Secara Garis Besar
Dari macam-macam jenis kartografi tersebut sebagian ahli membaginya secara garis besar ke dalam dua jenis kartografi, yakni kartografi tematik dan kartografi umum.
Kartografi tematik adalah proses membuat peta menggunakan topik geografis yang sangat detail. Kartografi dikhususkan dipakai oleh kalangan tertentu. Contohnya peta yang memuat besaran kepadatan penduduk, peta aliran sungai, peta curah hujan, peta suhu, peta demografik dll.
Sedangkan kartografi umum adalah adalah suatu kartografi yang umum dipakai oleh setiap orang. Seperti kalangan pelajar, pengusaha, guru, dll. kartografi umum akan menunjukkan suatu tempat yang dituju berdasarkan skala yang tertentu. Berbagai pihak lembaga komersial maupun non komersial menerbitkan jenis kartografi umum.
Syarat Dalam Kartografi
Dalam pembuatan peta atau kartografi memerlukan persyaratan yang harus dipenuhi. Berikut ini beberapa syarat dalam kartografi yang harus dipenuhi.
1.Peta harus memiliki arah yang benar
Syarat kartografi pertama adalah sebuah peta yang hendak dibuat secara sempurna harus dimulai dari pondasi dasar. Adapun pondasi dasarnya yakni arah peta harus tepat atau benar. Sehingga pembacaan dan analisa peta dapat akurat dan mudah dimengerti.
2.Kesesuaian jarak peta berdasarkan skala yang sama dengan aslinya
Syarat kedua dari kartografi adalah skala dalam peta sesuai dengan skala jarak yang sebenarnya.
3.Mirip sebenarnya
Syarat dalam kartografi selanjutnya adalah peta yang dibuat sangat mirip dengan wujud objek yang sebenarnya dalam skala atau jarak.
4.Ketepatan dari segi luas
Syarat keempat dari kartografi adalah mesti memiliki ketepatan dari segi luas peta. Skala luas peta sangat tepat dengan luas objek yang sebenarnya.
5.Melampirkan legenda peta
Syarat terakhir dari kartografi adalah mesti melampirkan legenda peta. Sehingga para pembaca dapat lebih memahami isi peta secara baik tentang kondisi suatu tempat.
Itulah beberapa penjelasan mengenai sejumlah persyaratan dalam kartografi. Selanjutnya akan diterangkan mengenai contoh dan langkah-langkah dalam membuat kartografi.
Contoh Kartografi
Untuk lebih memahami tentang kartografi adalah perlu diberikan contohnya. Berikut ini beberapa contoh kartografi, antara lain :
- Kartografi berdasarkan peta kepadatan penduduk
- Peta kartografi berdasarkan kemiringan lereng
- Kartografi atas dasar kategori pemakaian lahan
- Kartografi berdasarkan aliran sungai
- Kartografi atas dasar kategori curah hujan
- Peta kartografi berdasarkan suhu udara
Dalam pembuatan kartografi itu sendiri mesti terdapat unsur-unsur di dalam kartografi secara lengkap. Seperti judul peta, skala peta, legenda, simbol peta, peta insert, petunjuk arah, garis bujur, dan garis lintang.
Langkah-Langkah Dalam Kartografi
Berikut ini langkah-langkah dalam kartografi yang harus ditempuh dalam pembuatan peta secara baik dan benar yang penting kamu ketahui.
1.Mengumpulkan data
Langkah pertama yang harus ditempuh dalam pembuatan peta atau kartografi adalah mempersiapkan dan mengumpulkan bahan-bahan yang ada dan valid. Data tersebut kemudian disusun dan dijadikan sebuah peta.
2.Mendeskripsikan proses dari hasil mengumpulkan data
Langkah kedua dalam kartografi adalah menjelaskan hasil dari pengumpulan data tersebut. Data yang dikumpulkan dilakukan analisis kembali terkait keakuratannya.
3.Mencetak peta
Terakhir dari langkah-langkah dalam kartografi adalah pembuatan peta berdasarkan data –data valid yang telah terkumpul. Kemudian dalam proses akhir dapat dilakukan pencetakan peta dalam jumlah banyak atau terbatas.
Bagi siapa saja yang tertarik terhadap mempelajari ilmu kartografi, di Indonesia banyak perguruan tinggi negeri dan swasta yang membuka jurusan kuliah ini. Berikut ini daftar universitas terbaik di Indonesia yang membuka program studi Kartografi, antara lain :
- Universitas Brawijaya
- Universitas Padjadjaran (UNPAD)
- Universitas Indonesia (UI)
- Universitas Gadjah Mada (UGM)
Sedangkan untuk perguruan tinggi swasta yang membuka jurusan kartografi adalah Universitas Indrapasta PGRI dan UNJANI.
Itulah berbagai perguruan tinggi negeri (PTN) dan swasta (PTS) di tanah air yang membuka jurusan kartografi. Peminat jurusan kartografi cukup menjanjikan. Karena lulusan jurusan ini bisa memilih berprofesi sebagai kartografi.
Sedangkan gaji seorang kartografi di dunia kerja sebesar Rp 4 juta sampai Rp 6 jutaan per bulan. Namun penghasilan tersebut bisa dinaikkan seiring dengan bertambah pengalaman dan senioritas.
Demikianlah pengertian kartografi adalah secara umum dan bahasa serta secara istilah. Termasuk tentang ruang lingkup, tujuan, klasifikasi, sejarah kartografi, syarat-syarat, contoh, manfaat dan langkah-langkah dalam pembuatannya. Untuk meningkatkan prestasi akademik di sekolah, sebagai pelajar kalian bisa mengikuti les privat terbaik yang ada. Semoga bermanfaat bagi pembaca semuanya, khususnya para pelajar.
Komentar Terbaru