Teknik pengumpulan data kualitatif merupakan bagian yang sangat penting untuk dikuasai. Hal ini terutama ketika seseorang hendak mengadakan penelitian dengan metode data kualitatif.
Pada dasarnya, kegiatan mengumpulkan data-data dapat dilakukan dengan menggunakan teknik pengumpulan data secara kualitatif maupun kuantitatif. Bagi penelitian yang memiliki karakter kuantitatif memerlukan data-data yang berkarakteristik bisa diukur dan numerik.
Sedangkan bagi penelitian kualitatif memerlukan data-data yang berkaitan dalam wujud sifat. Selain itu, tak bisa dilakukan pengukuran terhadap kecil dan besarannya.
Namun mengingat betapa luasnya penjelasan materi tentang macam-macam teknik pengumpulan data maka artikel ini akan difokuskan pada pembahasan mengenai teknik pengumpulan data kualitatif.
Sementara itu, mempelajari teknik pengumpulan data merupakan sebagian dari kajian cara menulis karya ilmiah. Pada pembuatan karya tulis ilmiah, bagian pengumpulan data adalah bagian yang cukup penting. Karena hal itu mesti dilakukan oleh setiap peneliti.
Namun sebagian peneliti terutama pemula masih ada yang mengalami kesulitan dalam mengumpulkan data-data di lapangan. Walaupun sebagian besar peneliti mampu mengumpulkan data valid di lapangan, namun sebagiannya masih belum tepat dalam pendekatannya.
Daftar Isi
Pengertian Teknik Pengumpulan Data Kualitatif
Apa sebenarnya pengertian teknik pengumpulan data kualitatif? Teknik pengumpulan data yang tepat merupakan syarat wajib untuk bisa melakukan penelitian dengan lancar dan hasil optimal.
Disamping itu, manfaat lainnya dari teknik pengumpulan data yang tepat membuat proses penelitian yang dilakukan akan lebih mudah dikendalikan dan diarahkan secara baik sesuai tujuan.
Penentuan teknik pengumpulan data yang pas atau cocok adalah perkara yang mudah bagi peneliti yang sudah malang melintang dalam dunia riset dan penelitian. Sehingga proses penelitian yang dilakukan beserta teknik pengumpulan data yang dilaksanakan sebelumnya dapat lebih terarah tanpa hambatan maupun kesalahan apapun.
Namun sebelum membahas apa itu teknik atau metode pengumpulan data secara kualitatif mesti dipelajari dulu pengertian apa itu teknik pengumpulan data.
Pengertian teknik pengumpulan data kualitatif adalah suatu proses dalam mengumpulkan data-data yang valid bagi keperluan penelitian. Semua pengumpulan data dilakukan secara sistematis, ilmiah, dan sesuai prosedur. Data yang terkumpul kemudian diolah dan dianalisis hingga diperoleh kesimpulan.
Pada waktu seseorang melaksanakan kegiatan penelitian tentu membutuhkan yang namanya data-data yang bersesuaian dengan tema yang akan ditelitinya. Data tersebut bisa berupa data primer atau sekunder. Data-data yang dibutuhkan tersebut kemudian dikumpulkan dengan menggunakan teknik pengumpulan data kualitatif yang tepat sesuai kondisi. Selanjutnya diolah data tersebut disesuaikan dengan data di lapangan dan konsep tema sehingga menjadi sebuah kesimpulan dari penelitian yang diadakan.
Teknik pengumpulan data kualitatif memiliki fungsi dan manfaat yang cukup besar dalam kegiatan penelitian, khususnya penelitian sosial. Bahkan sukses tidaknya sebuah penelitian sangat ditentukan oleh teknik pengumpulan data yang dipergunakan.
Secara istilah, pengertian teknik pengumpulan data kualitatif merupakan suatu upaya, metode maupun cara yang bisa dipakai dalam penelitian. Umumnya metode dan teknik pengumpulan data dilakukan oleh kalangan ilmuwan ataupun peneliti dalam pengumpulan data yang berkarakteristik kualitatif.
Jenis Teknik Pengumpulan Data Kualitatif
Sangat penting bagi seorang peneliti agar menguasai teknik pengumpulan data yang tepat sesuai topik penelitian. Hal ini agar mendapatkan hasil penelitian yang akurat dan maksimal serta bermanfaat bagi banyak orang.
Berikut ini beberapa jenis teknik pengumpulan data kualitatif yang juga mesti kalian pahami.
1.Wawancara
Metode pengumpulan data secara kualitatif yang pertama adalah wawancara. Dengan melalui proses wawancara akan diperoleh banyak data yang diperlukan oleh seorang peneliti dalam mendukung penyelesaian penelitiannya.
Teknik pengumpulan data lewat wawancara sering juga disebut teknik interview. Pengertian wawancara atau interview adalah sebuah proses interaksi langsung yang dijalankan oleh peneliti lewat proses tanya jawab terhadap narasumber.
Untuk proses wawancara saat ini dengan perkembangan teknologi yang semakin canggih membuat mulai berubah dan bertambah banyak. Proses wawancara untuk memperoleh data penelitian dapat dilakukan secara langsung maupun tak langsung atau tanpa tatap muka.
Untuk contoh proses interview atau wawancara berupa tanya jawab yang dilaksanakan tanpa tatap muka langsung sangat beragam. Salah satunya wawancara lewat telepon maupun video call. Ini juga merupakan salah satu bagian dari teknik pengumpulan data kualitatif.
1A.Macam-Macam Wawancara
Berdasarkan jenisnya, wawancara terdiri-dari berbagai macam, antara lain :
- Wawancara mendesak atau dadakan. Wawancara yang dilakukan dalam kondisi mendesak
- Wawancara dengan orang banyak. Wawancara yang dilakukan di hadapan orang banyak.
- Wawancara pribadi. Wawancara pribadi adalah wawancara yang dilangsungkan secara pribadi
- Wawancara telepon. Wawancara yang dilangsungkan menggunakan pesawat telepon tanpa perlu bertatap muka secara langsung
- Wawancara berita. Wawancara yang dipergunakan untuk mendapatkan berita.
- Wawancara penelitian. Wawancara yang dipakai dalam memperoleh data-data bagi penelitian yang sedang dijalankan. Wawancara penelitian adalah jenis wawancara yang umum dipakai oleh seorang peneliti untuk meneliti objek penelitiannya.
1B.Langkah Wawancara Penelitian
Untuk dapat melakukan wawancara penelitian secara efektif dan efisien, ada sejumlah langkah yang perlu dilaksanakan oleh seorang peneliti, antara lain :
- Memperkenalkan diri dengan baik
- Menerangkan tentang tujuan wawancara penelitian yang akan dilakukan
- Mengungkapkan beberapa pertanyaan yang akan diajukan
- Mengajukan beberapa pertanyaan terkait topik yang diteliti secara baik, jelas dan sopan.
2.Observasi atau pengamatan
Teknik pengumpulan data kualitatif yang sering digunakan selain wawancara adalah observasi yang sering disebut juga pengamatan. Berdasarkan pengertian secara umum dalam bidang penelitian, observasi atau pengamatan adalah rentetan tahapan yang dilakukan oleh seorang peneliti dalam mengumpulkan data-data secara objektif dalam kegiatan penelitiannya.
Secara mendasar, pengamatan adalah metode atau teknik pengumpulan data kualitatif yang memakai organ tubuh panca indera. Seperti indera penciuman, indera pendengaran dan penglihatan untuk mendapatkan data-data yang berhubungan dengan topik penelitian.
Sang peneliti akan melakukan pengamatan secara tekun dan teliti terhadap objek penelitian. Dari hasil observasi tehadap objek penelitian akan diperoleh data-data yang dibutuhkan. Kemudian data tersebut dicatatkan oleh peneliti pada lembaran kerja. Data penelitian tersebut tentu sangat dibutuhkan dari proses observasi objek penelitian selanjutnya dalam menyelesaikan penelitian.
Untuk meraih kesuksesan dalam teknik pengumpulan data kualitatif menggunakan observasi atau pengamatan ditentukan sekali oleh kemampuan sang peneliti. Dikarenakan sang peneliti adalah subjek dari kegiatan penelitian. Sang peneliti akan mendengar atau melihat hingga mencium untuk meneliti objek yang diamati.
Sesudah kegiatan pengamatan atau observasi selesai, berikutnya sang peneliti akan membuat suatu kesimpulan dari data-data hasil observasi yang telah dilakukannya.
3.Angket
Teknik pengumpulan data kualitatif yang dapat dilakukan berikut adalah dengan menggunakan angket. Tools angket yang dinamakan juga kuesioner mempunyai fungsi yang sama dengan teknik wawancara. Karena keduanya sama-sama bertujuan dalam mendapatkan dan mengumpulkan data kualitatif.
3A.Perbedaan Angket dan Wawancara
Namun yang menjadi letak perbedaannya, teknik interview atau wawancara dalam mengumpulkan data secara kualitatif menggunakan proses tanya jawab secara lisan. Sedangkan pada angket menggunakan teknik pengumpulan data kualitatif melalui tanya jawab secara tertulis.
3B.Jenis- Jenis Angket
Angket yang dipergunakan dalam kegiatan penelitian berbagai macam, antara lain :
- Angket penelitian tak langsung
- Angket penelitian terbuka
- Angket penelitian langsung
- Angket penelitian tertutup
- Kombinasi angket penelitian tertutup dan terbuka
3C.Manfaat Angket Untuk Penelitian
Adapun yang menjadi manfaat penggunaan angket dalam penelitian, antara lain :
- Memperkecil tingkat duplikasi penelitian
- Kecepatan dalam mendapatkan data-data penelitian
- Lebih mudah dalam mengetahui sikap dan perbuatan responden
4.Forum Group Discussion
Teknik pengumpulan data kualitatif selanjutnya adalah forum group discussion. Dalam hal ini, seorang peneliti melakukan diskusi bersamaan dengan sejumlah responden tentang tema penelitian. Hal tersebut dilakukan oleh peneliti untuk dapat mengetahui pendapat dan filosofi para responden.
Arti responden di sini adalah sebagai pihak perwakilan dari populasi yang dibidik oleh sang peneliti. Forum Group Discussion (FGD) adalah salah satu hal dapat ditempuh peneliti dalam pengumpulan data kualitatif.
5.Studi Dokumentasi
Teknik pengumpulan data kualitatif yang juga cukup penting dalam kegiatan penelitian dan tak bisa diremehkan begitu saja adalah studi dokumentasi. Teknik studi dokumentasi adalah mencari dan mengumpulkan data valid dengan mempelajari dokumen-dokumen yang berhubungan dengan tema penelitian.
Contoh studi dokumen bisa berwujud dalam bentuk fisik buku harian, jurnal, notulen rapat, laporan, catatan pribadi, arsip foto, surat-surat dan lain sebagainya. Untuk jaman sekarang bisa berupa dalam wujud catatan digital, ebook, dll.
Dokumentasi menjadi salah satu teknik pengumpulan data yang sangat penting terutama sebagai sumber bahan data-data pokok yang dapat dipergunakan dalam kegiatan penelitian kualitatif.
Apa Saja Teknik Pengumpulan Data?
Teknik pengumpulan data merupakan bagian yang sangat penting untuk dikuasai oleh seorang peneliti. Salah satu faktor yang sangat mempengaruhi kualitas penelitian adalah teknik pengumpulan data yang dipergunakan. Apabila teknik pengumpulan data yang dilakukan tepat dan sesuai topik penelitian akan membuat hasil penelitian optimal.
Lantas apa saja teknik pengumpulan data? Berikut ini macam-macam teknik pengumpulan data kualitatif maupun kuantitatif yang wajib kamu ketahui.
1.Teknik wawancara
Teknik pengumpulan data yang paling mudah dilakukan oleh seorang akademisi dalam kegiatan penelitian kualitatifnya adalah menggunakan teknik wawancara. Wawancara dilakukan oleh peneliti atau pewawancara terhadap responder atau narasumber yang menjadi objek penelitiannya.
2.Teknik observasi
Teknik pengumpulan data pada penelitian kualitatif berikutnya adalah teknik observasi. Dalam hal ini, peneliti mengamati objek penelitiannya. Kemudian hasil pengamatan dijadikan bahan data. Sama seperti teknik wawancara, teknik observasi juga sangat gampang dilakukan dalam mendapatkan data-data penelitian.
3.Teknik literatur
Teknik pengumpulan data yang tak kalah populer adalah teknik literatur. Teknik literatur adalah suatu proses mencari kajian ilmiah terhadap tema yang berhubungan dengan penelitian kualitatif yang sedang dikerjakan. Seperti dalam bentuk karya ilmiah, makalah seminar, buku, jurnal ilmiah dll.
4.Teknik Focus Group Discussion (FGD)
Terakhir, teknik pengumpulan data yang bisa dipilih oleh seorang ilmuwan atau peneliti adalah Focus Group Discussion (FGD). Teknik pengumpulan data ini sangat cocok dipergunakan bagi keperluan penelitian jenis kualitatif.
Itulah beberapa teknik pengumpulan data kualitatif yang bisa dipergunakan oleh seorang peneliti untuk mendapatkan beberapa data yang dibutuhkannya. Mudah-mudahan dapat bermanfaat bagi penulis dan umumnya para pembaca sekalian.
Kesimpulan
Pembahasan materi tentangn metode pengumpulan data secara kualitatif sangat menarik untuk dibahas. Karena ini berkaitan dengan proses penelitian yang bisa berlangsung secara sukses dan lancar dengan pemilihan teknik pengumpulan data.
Metode pengumpulan data secara kualitatif sangat penting. Jika seorang peneliti mengalami kekeliruan terhadap pendekatan pengumpulan data yang diterapkan akan membuat hasil atau kesimpulan penelitian bisa ikut ‘ngawur’.
Begitu sebaliknya, dengan teknik pengumpulan data kualitatif yang tepat dan sesuai pendekatan akan membuat hasil penelitian akurat dan maksimal. Itulah yang dituju dari proses penelitian kualitatif yang sebenarnya. Untuk memperdalam materi ini kamu bisa mengikuti les privat yang ada di wilayah kalian.
Komentar Terbaru