Mengapa globalisasi dapat mempengaruhi budaya bangsa? menjadi salah satu pertanyaan yang sangat menarik untuk dibahas. Globalisasi adalah suatu proses sosial yang mendunia. Sebelumnya telah diprediksi dunia akan mengarah ke arah dunia globalisasi. Sekarang benar-benar terjadi apa yang diprediksi dan disebut dengan era globalisasi.
Globalisasi adalah seluruh keterkaitan yang terjalin diantara sesama manusia di seluruh dunia dalam berbagai bidang kehidupan manusia. Adapun yang melatar belakangi dan mendorong terjadinya globalisasi banyak faktor. Salah satunya adalah kemajuan dalam bidang teknologi informasi dan komunikasi.
Daftar Isi
Pengertian Globalisasi Bidang Budaya
Sebelum membahas tentang mengapa globalisasi dapat mempengaruhi budaya bangsa, kita mengenal dulu dari pengertainnya. Globalisasi telah memasuki seluruh ruang sendi kehidupan pada manusia. Termasuk salah satunya pada aspek budaya.
Pengertian budaya adalah suatu nilai kebenaran yang diyakini oleh masyarakat dan diaplikasikan dalam aktifitas sehari-hari. Adapun pengertian globalisasi bidang budaya adalah suatu kondisi masyarakat atau proses sosial yang mendunia dimana satu budaya bisa mempengaruhi budaya lainnya di masyarakat dunia internasional.
Pendek kata, pengertian globalisasi bidang budaya adalah suatu proses sosial yang berhubungan dengan cara berpikir, bertindak dan berkomunuikasi dari seorang manusia ke manusia lain dalam skala global. Ada banyak contoh dari globalisasi bidang budaya yang terdapat pada masyarakat yang terekspos oleh media surat kabar dunia.
Globalisasi pada bidang budaya akan menampilkan kebudayaan dunia yang sama. Kebudayaan dunia akan tampil tanpa mengenal batasan ruang dan waktu. Namun pada sisi lain, budaya lokal mempunyai batasan ruang dan waktu. Disamping itu, hanya terdapat pada sekelompok kecil orang saja.
Budaya lokal tidak memberi dampak yang sangat besar bagi masyarakat global. Sebaliknya pada budaya global memberikan dampak dan pengaruh yang sangat besar terhadap budaya bangsa lain di dunia. Hal ini karena budaya yang sudah mengalami globalisasi akan tersebar luas di dunia jagat maya.
Lantas mengapa globalisasi dapat mempengaruhi budaya bangsa? Globalisasi bidang budaya akan membawa satu budaya baru ke bangsa lain dan mempengaruhi budaya asli. Perpaduan dua budaya atau penerimaan budaya baru menjadi hal yang biasa terjadi pada era globalisasi pada bidang budaya saat ini.
Di tengah arus globalisasi akan membuat budaya global akan mewarnai kehidupan masyarakat. Suatu masyarakat akan mudah terkena dampaknya dari budaya global yang terjadi. Dampaknya baik berupa dampak negatif ataupun positif.
Budaya global akan memasuki suatu masyarakat yang sudah mengikuti perkembangan jaman globalisasi yang ada. Misalkan dengan melek menggunakan teknologi informasi dan komunikasi yang canggih saat ini.
Untuk mengetahui mengapa globalisasi dapat mempengaruhi budaya bangsa bis akita lihat dari efeknya. Dampak negatif globalisasi pada bidang budaya adalah terkikisnya suatu budaya asli masyarakat tertentu. Karena budaya baru dianggap lebih baik dan menjanjikan. Sehingga dengan perlahan-lahan budaya lama hilang dan tergantikan dengan budaya baru.
Sedangkan jika budaya lama yang hilang mengandung nilai luhur. Seperti yang terkandung dalam Pancasila maka karakter identitas bangsa Indonesia akan menjadi hilang. Oleh sebab itu, disinilah pentingnya bagi seseorang menjaga dan mempertahankan identitas nasional di tengah gempuran globalisasi.
Sementara itu, proses budaya lama atau budaya asli bisa hilang disebabkan digantikan dengan budaya asing yang sama sekali baru. Kalau budaya baru tersebut sesuai jati diri bangsa Indonesia dan tak berlawanan dengan hukum agama maka hal itu bagus saja. Justru akan berdampak positif jika budaya tersebut mendorong kemajuan sosial.
Sebaliknya jika kebudayaan baru tersebut bertentangan dengan hukum agama dan tak memiliki nilai luhur tentu membuat kerugian dengan hilangnya budaya lama yang mengandung nilai yang luhur tersebut. Semua itu dampak negatif dari modernisasi maupun globalisasi bidang budaya.
Manfaat Globalisasi Bidang Budaya
Selain mengenal mengapa globalisasi dapat mempengaruhi budaya bangsa, kita juga perlu mengetahui manfaatnya. Adapun yang menjadi manfaat globalisasi bidang budaya, antara lain :
1.Memperkaya khazanah budaya
Manfaat globalisasi bidang budaya adalah menambah wawasan dan khazanah budaya seseorang terhadap budaya asing di wilayah lain. Misalkan seseorang menjadi mengetahui budaya bangsa Amerika Serikat, Rusia, Jerman dan lain sebagainya. Budaya asing tersebut dapat diketahui melalui berbagai saluran media di internet, media surat kabar ataupun media sosial.
Namun dilihat dari segi masyarakat, keberadaan budaya asing yang tersebar di dunia dan disebarluaskan pada berbagai media bisa berdampak positif dan juga negatif. Hal tersebut sangat bergantung kepada jenis budaya asing tersebut.
Jika budaya asing tersebut sangat bernilai luhur dan tak bertentangan dengan hukum agama dan hukum sosial maka adanya budaya asing tersebut akan berdampak positif. Hal ini karena para penonton atau masyarakat dari bangsa lain bisa mengikuti budaya tersebut.
Namun sebaliknya jika budaya asing tersebut bertentangan dengan hukum agama dan negara maka bisa berdampak negatif. Karena masyarakat dari bangsa lain bisa mengikuti budaya asing yang tak baik dan tak mendidik tersebut.
2.Memilih budaya yang terbaik
Dengan mengetahui budaya-budaya dari daerah dan negara lain akan membuat seseorang bisa memilah budaya manakah yang terbaik. Seseorang bisa menentukan apakah budayanya sendiri yang terbaik atau budaya asing dari daerah lain tanpa khawatir mengapa globalisasi dapat mempengaruhi budaya bangsa.
3.Mengajarkan nilai luhur pada manusia
Setiap budaya di setiap daerah atau negara mempunyai tujuan dan manfaatnya. Salah satunya budaya mencium tangan di Indonesia.
Dalam budaya masyarakat Indonesia, ketika seorang pelajar hendak berangkat sekolah umumnya berpamitan kepada kedua orangtua tercinta dan menyalami kedua tangan orangtuanya sambil mencium tangan orangtuanya. Itu merupakan salah satu bentuk budaya khas Indonesia yang mengajarkan rasa hormat dan kesopanan kepada kedua orangtua tercinta.
Contoh Globalisasi Bidang Budaya
Berikut ini beberapa contoh globalisasi bidang budaya, antara lain:
1.Bahasa inggris
Penggunaan bahasa inggris dalam kehidupan sehari-hari dalam tingkat dunia global atau internasional. Itu merupakan contoh globalisasi bidang budaya. Hampir seluruh penduduk dunia terutama kalangan pelajar SMP, SMA sampai mahasiswa diharuskan bisa berbicara dan menulis menggunakan bahasa inggris yang baik dan benar. Karena bahasa inggris telah diakui secara internasional sebagai bahasa resmi internasional secara formal maupun dalam pergaulan.
2.Kunjungan wisatawan mancanegara
Salah satu bentuk contoh globalisasi bidang budaya adalah kunjungan turis asing ke Indonesia. Tentu saja turis asing tersebut dari berbagai negara. Seperti Amerika Serikat, Australia, Malaysia, Jepang, Inggris, Ukraina, Rusia, negara di Timur Tengah dan negara lainnya di seluruh dunia membawa budayanya masing-masing ke negara Indonesia.
Sedangkan Indonesia mempunyai budayanya tesendiri. Sehingga terjadi pertukaran budaya asing atau pembauran budaya asing dengan budaya asli Indonesia.
Dengan berlangsungnya globalisasi budaya, setiap individu mesti bijak menyikapinya. Karena tak selamanya budaya asing yang dibawa oleh wisatawan asing sesuai dengan kepribadian dan budaya di Indonesia. Cara mengatasinya dengan melakukan seleksi terhadap budaya asing yang datang. Budaya asing yang positif, tak bertentangan dengan norma sosial dan agama serta norma hukum dapat diterima secara baik.
Sebaliknya budaya asing yang bertolakbelakang dengan norma agama dan kepribadian bangsa Indonesia bisa ditolak secara mentah-mentah.
Mengapa Globalisasi Dapat Mempengaruhi Budaya Bangsa
Berikut ini beberapa alasan mengapa globalisasi dapat mempengaruhi budaya bangsa, antara lain :
1.Terjadinya pertukaran budaya bangsa
Globalisasi dapat mempengaruhi budaya bangsa sudah tidak asing lagi. Karena itu merupakan soal pasti. Salah satu sebabnya karena dunia sekarang ini mengalami yang namanya globalisasi. Adapun pengertian dan ciri dari globalisasi itu sendiri terjadinya pertukaran budaya secara global. Pendek kata, globalisasi dapat mempengaruhi budaya bangsa sebab terjadinya pertukaran budaya dalam level global.
2.Budaya yang dinamis
Sebab lain mengapa globalisasi dapat mempengaruhi budaya bangsa adalah sifatnya yang dinamis. Contoh budaya adalah cara masyarakat berpikir, bertindak atau cara masyarakat berkomunikasi dll. Semua itu dapat ditiru oleh bangsa lain untuk memperoleh kemajuan hidup.
Tentu manusia ingin mengalami kemajuan dengan kebudayaan yang dimiliki. Sehingga pengaruh dari budaya luar bisa mempengaruhi budaya bangsanya sendiri. Umumnya pengaruh budaya luar berasal dari negara maju yang ingin mempengaruhi suatu negara yang sedang berkembang.
Namun dari segi pengaruh budaya luar dapat memberikan dampak positif ataupun dampak negatif bagi suatu bangsa.
Untuk contoh budaya yang sifatnya dinamis adalah budaya kekeluargaan dan gotong royong. Budaya ini telah ada sejak jaman nenek moyang. Disebabkan ikatan kekeluargaan di desa masih sangat kuat. Sehingga budaya gotong royong masih sangat kental terdapat di pedesaan.
Namun seiring perkembangan jaman yakni globalisasi, budaya gotong royong terpengaruh oleh budaya luar yakni budaya individual. Sehingga perlahan-lahan budaya gotong royong menjadi hilang. Salah satunya disebabkan individu atau masyarakat saat ini sudah terpengaruh oleh budaya asing terutama barat.
Budaya barat yang individualistik memicu anak muda jaman sekarang bersikap cuek dan tak peduli dengan kondisi masyarakat sekitar. Sehingga enggan untuk melakukan kegiatan gotong royong. Itulah sebagian contoh dari pengaruh budaya luar yang dampaknya negatif.
Sedangkan untuk contoh budaya luar yang dampak positif globalisasi sangat banyak. Terutama dari segi ilmu pengetahuan dan teknologi yang ditawarkan oleh dunia barat. Beberapa ilmuwan barat menemukan tentang cara pembelajaran dengan lebih cepat termasuk menulis dan membaca yang disebut quantum learning. Hal ini diikuti oleh bangsa lainnnya sehingga kemampuan belajar, membaca dan menulis bisa lebih meningkat pesat.
Budaya barat juga memberikan pengaruh kepada bangsa lain tentang penggunaan teknologi terbaru yang lebih canggih dalam dunia militer, investasi, keuangan, bisnis, kesehatan, dan hubungan sosial. Semua itu berguna dalam meningkatkan pengembangan diri bangsa lain untuk menuju kesejahteraan secara ekonomi.
3.Teknologi informasi dan komunikasi yang semakin canggih
Penyebab berikutnya mengapa globalisasi dapat mempengaruhi budaya bangsa adalah karena adanya faktor teknologi informasi dan komunikasi yang kian mutakhir. Sehingga segala informasi dapat langsung diterima secara cepat dalam hitungan detik. Seluruh berita tentang suatu budaya dapat tersebar luas di bangsa lain di dunia. Sehingga bisa diikuti budaya luar tersebut oleh masyarakat dunia.
Kesimpulan
Mengapa globalisasi dapat mempengaruhi budaya bangsa adalah sebuah pertanyaan yang menjadi populer dewasa ini. Mengingat saat sekarang sudah menapaki jaman globalisasi. Tentu ada banyak pertanyaan lainnya seputar globalisasi. Hal itu dapat dijawab secara mudah.
Perbedaan yang dirasakan oleh seseorang sebelum jaman globalisasi dan sesudah era globalisasi pastinya akan dirasakan. Jaman globalisasi segala sesuatu berubah cepat. Selain itu, pengaruh budaya luar sangat terasa.
Globalisasi itu sendiri adalah suatu kondisi masyarakat yang sudah mengglobal. Hal itu tak terlepas dari perangkat teknologi canggih yang turut mendukung perkembangan globalisasi.
Globalisasi mempengaruhi aktivitas masyarakat salah satu aspek yang terpengaruh globalisasi adalah aspek budaya. Dimana budaya bangsa yang satu mempengaruhi budaya bangsa yang lainnya. Umumnya budaya dari negara maju lebih dominan mempengaruhi budaya bangsa yang miskin atau sedang berkembang. Itulah jawaban mengapa globalisasi dapat mempengaruhi budaya bangsa. Jika kamu ingin meningkatkan prestasi sekolah penting mengikuti les privat terpercaya agar hasilnya optimal.
Komentar Terbaru